PASURUAN | Mitramabesnews.Id - Kamis (1/8/2024) pagi tepat di awal bulan Agustus, masyarakat Desa Baujeng Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan melakukan unjuk rasa (unras).
Unraa dilaksanakan tepat di atas jembatan yang menghubungkan Pandaan menuju Bangil. Masyarakat membakar ban bekas diatas jembatan selain menutupnya dengan balok kayu dan kursi-kursi kayu.
Akibat penutupan tersebut mengakibatkan masyarakat yang akan menuju Pandaan dari Bangil dan sebaliknya harus berputar melewati jalan desa yang sempit atau berputar arah.
Unras yang dilakukan masyarakat Desa Baujeng dipicu permasalahan limbah industri. Dimana menurut warga yang sempat ditemui di lokasi unras mengatakan bahwa permasalahan limbah tersebut sebetulnya sudah lama dikeluhkan masyarakat sekitar khususnya yang berdekatan dengan sungai tempat dibuangnya limbah industri dari pabrik. Akan tetapi kejadian pembuangan limbah industri masih terus berlangsumg. Hingga akhirnya kesabaran warga memuncak karena keluh kesah warga tidak diindahkan oleh pihak perusahaan pembuang limbah industri tersebut.
Ketika ditanyakan perusahaan mana saja yang melakukan pembuamgan limbah induatri ke sungai, warga hanya mengatakan banyak dan dipersilahkan untuk menanyakan hal teraebut ke salah satu tokoh masyarakat setempat.
Mitramabesnews mencoba menghubungi nomor tokoh masyarakat yang diberikan oleh warga tetapi dijawab "Nanti akan dihubungi kembali".
Sampai dengan berita ini ditulis masih diadakan mediasi di Balai Desa Baujeng.
Louis M
Social Header