Rantauprapat | Mitramabesnews.id - Buruh merasa di zholimi pihak perusahaan karena Bonus 2024 tidak sesuai alias di sunat melakukan aksi demonstrasi di sputaran kota Rantauprapat, Rabu 09 April 2025
Massa aksi yang berjumlah lebih kurang 1500 orang menyampaikan tuntutannya ke KUPT. DISNAKER propinsi Sumatera Utara dan ketika hal ini dipertanyakan ke Kawasnaker B. Hutagalung mengatakan KUPT PK Wil IV tidak ranahnya terkait masalah bonus tapi ranah pemerintah kabupaten setempat, ujarnya.
Selanjutnya massa melakukan orasi di Simpang Enam Kota Rantauprapat, Kantor Bupati dan DPRD Kabupaten Labuhanbatu yang diterima di ruang rapat Bupati Labuhanbatu oleh Asisten 1 dan Ketua DPRD beserta anggota DPRD lainnya.
Dalam tuntutannya buruh yang tergabung di PC. SPPK. FSPMI Kabupaten Labuhanbatu dibawah pimpinan Wardin dkk menyampaikan dalam orasi dan tuntutannya meminta perhatian semua pihak agar penzholiman perusahaan segera dihentikan dan ditindak seperti Pemotongan Bonus Karyawan Tahun 2024 dan pengangkatan karyawan BHL yang sudah bertahun tahun menjadi karyawan oleh pihak perusaan yang tergabung di group Asian Agri yang ada di Labuhanbatu.
Menyikapi tuntutan massa oleh Ketua DPRD dan Pihak Pemkab Labuhanbatu berjanji akan memanggil pimpinan 5 perusahaan group Asian Agri dalam waktu dekat melibatkan semua intrumen pemerintahan dan pihak buruh. (HH)
Social Header